Cerita sepulang kampus Posted by Muhammad Ikhsan , at 6:21 AM, in Labels: All, Jurnal

Jam pelajaran terakhir kosong, kesempatan untuk melarikan diri dari kejamnya kehidupan kampus. suasana panas terik, matahari sedang menertawakan kami yang sedang kepanasan yang hanya mengandalkan AC alami (alias angin surga) disamping itu dibantu selembar buku tipis sebagai ganti kipas jika angin surga menghilang sebentar.


Niat kami untuk secara sembunyi-sembunyi untuk pulang dibuyarkan suara ketua kelas yang hampir merobohkan papan tulis di depan, dengan cuaca hati yang riang dan sinar wajah yang berbinar-binar seperti mentari pagi yang baru keluar dari kandangnya (eh buset.. cerita ato baca puisi sihh.. ) dengan suara lantang Ketua mengatakan kita di ijinkan pulang oleh pihak berwenang (baca=dosen di kantor), akhirnya niat pulang secara diam-diam akhirnya di batalkan... cape deee..

akhirnya sesampai di rumah temen, akhirnya kita bisa bersantai, biasalah kalau pulang lebih awal sering mangkal di rumah temen.. sementara melepas lelah muncullah sosok yang misterius, wajahnya hampir tidak kelihatan dari kejauhan (ya iyalah dari jauh kok..) dia mengendarai suatu kendaraan yang amat jarang saya lihat sebelumnya, sepeda dengan benda besar di depannya dan membunyikan suara-suara aneh... tiba-tiba ia meneriakkan sesuatu "es krim... es krim.. es krim, sayang anak.. sayang anak.." ternyata tukang es krim.. ok lah kalo begitu...

tak sempat mulut memanggil ternyata tenggorokan yang hampir kering lebihdulu yang mengeluarkan suara, ngga tau suaranya kayak gimana lupa... akhirnya di siang terik menikmati es krim misterius (ehh..). setelah kenyang kami kembali kedalam rumah, duduk di sofa sambil memikirkan nasib masing-masing, nasib masa depan masing-masing.. ada yang memikirkan jodoh.. pokoknya banyakkkkk....

Akhirnya saya berinisiatif untuk memutar Film, itung2-itung buat refresing.. judul Filmnya "Mau Dong...ah" hihihihi judul filmnya serem ya??? ngga.!! tapi cukup buat anak-anak tertawa...

oh iya ada sedikti insiden nih, kepala saya ke bentur dengan pintu akibat terlalu gila nonton film itu... hehehee... akhirnya impian Plester untuk melekat di kepala saya yang imut-imut terwujud juga.. hahhaha. JADULLL...


Sampai Jumpa di cerita selanjutnya..